BANYUMAS – Cuaca ekstrem berupa angin kencang melanda Kabupaten Banyumas pada 29-30 Januari 2025. Akibatnya, sejumlah pohon tumbang menimpa rumah warga dan fasilitas umum di beberapa kecamatan.
Dampak Angin Kencang di Banyumas Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyumas, Budi Nugroho, melaporkan bahwa beberapa wilayah terdampak cukup parah. Kecamatan yang mengalami dampak meliputi:
- Jatilawang: Pohon tumbang di Desa Tunjung telah ditangani hingga 85 persen.
- Ajibarang: Pohon tumbang menimpa RM Padang Citra Minang Ajibarang, namun telah berhasil dibersihkan.
- Cilongok: Tiga desa terdampak, yakni Desa Sudimara, Desa Gununglurah, dan Desa Panusupan.
- Gumelar dan Purwojati: Pohon tumbang di Desa Samudra dan Desa Kaliwangi masih dalam tahap asesmen dan penanganan darurat.
Langkah Cepat BPBD Banyumas BPBD Kabupaten Banyumas telah mengerahkan Tim Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana (TRC-PB) untuk mengevakuasi dan membersihkan lokasi terdampak. Koordinasi terus dilakukan dengan berbagai pihak guna mempercepat penanganan.
“Kami memastikan proses evakuasi berjalan dengan cepat dan tepat. Masyarakat juga kami imbau untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem dalam beberapa hari ke depan,” ujar Budi Nugroho pada Kamis (30/1/2025).
Imbauan kepada Masyarakat BPBD Banyumas mengingatkan masyarakat untuk berhati-hati, terutama di sekitar pohon besar atau bangunan yang berisiko roboh. Jika terjadi kondisi darurat, warga diminta segera melapor kepada pihak berwenang agar dapat segera ditangani.
Potensi Cuaca Ekstrem Masih Tinggi Berdasarkan prakiraan cuaca, kondisi ekstrem masih mungkin terjadi di wilayah Banyumas dan sekitarnya. Oleh karena itu, masyarakat diminta untuk selalu mengikuti perkembangan cuaca dari sumber resmi dan menghindari area yang berisiko tinggi.
Tetap waspada dan utamakan keselamatan!
Sumber: radarbanyumas.disway.id