Cilacap, Tribun Banyumas – Bupati Cilacap, Syamsul Auliya Rachman, menunjukkan kepeduliannya terhadap korban bencana tanah longsor di Desa Babakan, Karangpucung. Beliau memberikan gajinya untuk bulan Maret senilai Rp6 juta guna membantu meringankan beban masyarakat yang terdampak.

Bantuan untuk Ponpes Al-Huda dan Warga Terdampak

Bantuan tersebut diserahkan langsung kepada Pondok Pesantren Al-Huda, yang mengalami kerusakan parah akibat bencana longsor yang terjadi beberapa hari lalu. Selain itu, dua rumah warga juga terdampak dengan kerusakan yang cukup parah akibat pergerakan tanah yang dipicu oleh hujan deras selama delapan jam.

Dalam pernyataannya, Bupati Syamsul menegaskan bahwa bantuan ini adalah bentuk kepedulian terhadap masyarakat yang sedang mengalami musibah.

“Kami mentasyarufkan gaji Bupati hari ini untuk membantu meringankan beban yang sedang tertimpa musibah,” ujar Syamsul kepada Tribun Banyumas , Senin (10/3/2025).

Pembangunan Kembali Ponpes Al-Huda

Bupati Syamsul juga menyampaikan rencana pembangunan kembali Pondok Pesantren Al-Huda di lokasi yang lebih aman. Langkah ini bertujuan untuk mencegah terulangnya kejadian serupa di masa mendatang.

“Kami berkomitmen membantu proses transfer dan pembangunan kembali ponpes di lokasi yang lebih aman,” katanya.

Pentingnya Keamanan Aturan Bangunan

Dalam kesempatan tersebut, Bupati menekankan pentingnya kesadaran masyarakat untuk mengikuti aturan keamanan dalam membangun bangunan. Ia meminta kepada kepala desa, camat, dan semua pihak terkait untuk lebih aktif mensosialisasikan regulasi pembangunan yang sesuai standar keamanan.

“Kami meminta seluruh pihak untuk lebih peduli dan menaati aturan pendirian bangunan agar terhindar dari kerugian material maupun korban jiwa di masa depan,” tegas Syamsul.

Total Kerugian Akibat Longsor

Berdasarkan data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cilacap, total kerugian akibat longsor di Desa Babakan diperkirakan mencapai Rp345 juta. Beruntung, tidak ada korban dalam jiwa peristiwa yang terjadi pada Kamis (6/3/2025) malam tersebut.

Saat kejadian, para santri dan warga sekitar bersiap menunaikan salat tarawih di musala, sehingga mereka berhasil menghindari dampak langsung dari longsor.

Aksi sosial Bupati Syamsul Auliya Rachman ini mendapat apresiasi dari masyarakat Cilacap. Langkahnya dalam memberikan bantuan langsung serta komitmennya terhadap pembangunan kembali ponpes menjadi contoh nyata kepemimpinan yang peduli terhadap warganya.

Dengan adanya bantuan dan perhatian dari pemerintah, diharapkan masyarakat yang terdampak dapat segera bangkit dan kembali menjalani kehidupan dengan lebih baik.

Sumber: banyumas.tribunnews.com