Banyumas, Jawa Tengah – Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan, dan Pariwisata (Dinporabudpar) Kabupaten Banyumas terus berupaya mengembangkan destinasi wisata yang ramah investasi. Langkah ini dilakukan untuk meningkatkan daya tarik wisata serta menciptakan peluang kemitraan dengan para investor.
Menurut Kepala Bidang Pariwisata Dinporabudpar Banyumas, Wardoyo, pihaknya telah menyusun master plan untuk tiga destinasi wisata unggulan, yaitu Bumi Perkemahan Kendalisada, Museum Panglima Besar Jenderal Soedirman, dan Taman Rekreasi Andhang Pangrenan.
Bumi Perkemahan Kendalisada
Pengembangan Bumi Perkemahan Kendalisada di Kecamatan Kalibagor akan menjadikannya lebih dari sekadar lokasi perkemahan. Konsep baru yang diusung meliputi:
- Fasilitas pentas besar untuk mendukung acara skala besar.
- Aviary dan area rusa sebagai daya tarik tambahan.
- Fasilitas pendukung seperti area UMKM, kuliner lokal, dan toilet modern.
“Kami ingin Kendalisada menjadi lokasi yang representatif untuk berbagai acara besar. Ini melengkapi GOR Satria dan Menara Pandang Teratai yang sudah ada di Banyumas,” ujar Wardoyo.
Museum Panglima Besar Jenderal Soedirman
Di kawasan Museum Panglima Besar Jenderal Soedirman, Dinporabudpar Banyumas akan membangun gedung serbaguna untuk berbagai kegiatan. Gedung ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan masyarakat yang sering kali kesulitan menemukan area pertemuan yang memadai.
“Gedung serbaguna menjadi salah satu fasilitas yang sangat dibutuhkan untuk berbagai acara,” tambah Wardoyo.
Taman Rekreasi Andhang Pangrenan
Taman Rekreasi Andhang Pangrenan akan dikembangkan menjadi rest area modern dengan fasilitas lengkap, seperti:
- Area kuliner dan souvenir.
- Tempat ibadah yang nyaman.
- Toilet dengan kapasitas besar.
“Pengembangan ini kami sesuaikan dengan aspirasi dari biro perjalanan dan masyarakat agar wisatawan merasa nyaman,” kata Wardoyo.
Banyumas, Destinasi Ramah Investasi
Dinporabudpar Banyumas menegaskan bahwa Kabupaten Banyumas sangat terbuka terhadap investasi di sektor pariwisata. Pemerintah daerah berkomitmen memberikan kemudahan dalam proses perizinan untuk menciptakan ekosistem investasi yang kondusif.
“Potensi Banyumas sangat besar, terutama di bidang pariwisata dan kuliner. Kami siap memfasilitasi para investor yang ingin menanamkan modal di Banyumas,” ujar Wardoyo.
Dengan pengembangan ini, Dinporabudpar Banyumas berharap dapat meningkatkan kunjungan wisatawan sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi lokal melalui sektor pariwisata dan investasi.
Sumber: www.rri.co.id
